Pemprov Sulteng Sedih, Banyak Pengrajin Lokal Belum Sejahtera

waktu baca 1 menit
Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Ma'mun Amir, memegang salah satu hasil kerajinan. Foto : Pemprov Sulteng

LIKEIN, PALU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng), sedih, banyak pengrajin lokal belum sejahtera. Dewan Kerajinan Nasionnal Daerah (Dekranasda) diminta proaktif dan lebih banyak action.

Pemprov Sulteng, melalui Wakil Gubernur (Wagub), Ma’mun Amir, menyebutkan, banyak pengrajin lokal khususnya, belum sejahtera.

Ma’mun juga mengaku sedih melihat hal tersebut. Menurutnya, para pengrajin di Sulteng belum dapat menikmati hasil.

Baca Juga :   KIA di Palu Lebihi Target Ditjen Dukcapil

“Saya bangga ada beberapa kerajinan lokal tampil di permukaan, tapi sekaligus sedih, karena banyak pengrajin kita, belum menikmati hasil-hasilnya,” sebut Wagub Sulteng, pada pembukaan Rapat Kerja Daerah Dekranasda Sulteng, di salah satu hotel, Jalan DR. Abdurrahman Saleh, Kamis, 14 Juli 2022, pagi waktu setempat.

Dalam sambutan Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, yang dibacakan Wagub, menuturkan, bahwa, Dekranasda dapat memajukan kerajinan lokal dan kesejahteraan para pengrajin, yang dinilai belum optimal.

Dekranasda Sulteng dan jejaring kerja, diharap untuk lebih proaktif dan lebih banyak action.

“Dari foum ini, akan dirumuskan program kerja berbobot, dapt maksimalkan perekonomian daerah, memajukan kerajinan lokak, termasuk upaya lesatarikan budaya kabupaten kota,” ucap Ma’mun.

Wagub Sulteng, menambahkan, Dekranasda dapat serius mendampingi para pengrajin, untuk mengakses KUR dalam memajukan usaha.

“KUR solusi penyelesaian pengangguran dan kemiskinan lewat pemberdayaan ekonomi kerakyatan,” tambahnya. (Rendy)

Facebook Comments Box