Minuman Soda Tidak Baik, Berdampak Pada Kesuburan

waktu baca 2 menit
Ilustrasi. Foto : Alodokter

LIKEIN,- Minuman berkarbonasi atau soda, sudah jadi santapan wajib lengkapi hari besar seperti lebaran dan lain-lain. Ternyata, soda berdampak tidak baik bagi kesehatan, salah satunya gangguan kesuburan.

Sudah menjadi tradisi warga Indonesia, setiap hari raya menyuguhkan minuman yang bersoda.

Ternyata oh ternyata, itu tidak baik jika sering dikonsumsi, karena di balik rasanya yang menyegarkan, minuman bersoda miliki dampak negatif bagi kesehatan.

Sebagian minuman bersoda dalam satu kalengnya rata-rata mengandung 15 sampai 18 sendok teh gula dan lebih dari 240 kalori.

Baca Juga :   Longki Djanggola Optimis Raih Kursi di Panggung DPR RI

Gula dan kalori ini tidak bisa dimanfaatkan oleh tubuh untuk diubah menjadi sumber energi, karena merupakan pemanis buatan dan termasuk “Kalori Kosong”.

Selain itu, kandungan gula yang tinggi dalam minuman bersoda malah bisa berdampak negatif bagi kesehatan salah satunya adalah gangguan kesuburan.

Dikutip dari Instagram Alodokter_id, Selasa 10 Mei 2022, mengonsumsi terlalu banyak gula bisa menaikkan kadar gula darah dengan cepat.

Supaya kenaikan ini tetap terkontrol, pankreas pun terus melepaskan hormon insulin dengan cepat.

Kadar insulin yang terlalu tinggi inilah yang dapat mengganggu pelepasan sel telur dari indung telur sehingga pembuahan tidak bisa terjadi bahkan saat masa subur dimulai.

Baca Juga :   Disnaker Sulteng Ingatkan Perusahaan Terkait Upah Karyawan

Tidak sampai disitu, minuman kemasan yang terbuat dari kaleng seperti kebanyakan minuman bersoda umumnya, miliki kandungam bahan kimia yang disebut BPA (bisphenol A).

Menurut peneliti, tingginya paparan BPA ini juga bisa menurunkan kualitas sel telur, bahkan beresiko turunkan jumlah sperma pada pria juga.

Baiknya, jika kamu dan pasangan sedang merencanakan kehamilan, hindari asupan gula yang terlalu tinggi, seperti minuman bersoda maupun jenis makanan dan minuman lainnya. (Angel)

Facebook Comments Box