Iming-iming Kawasan Hijau IKN untuk 16 ribu ASN dan TNI/POLRI

waktu baca 2 menit
MenPANRB Adullah Azwar Anas Saat Rakernas APPSI di Balikpapan. Foto : Humas MENPANRB

LIKEIN, JAKARTA – Pemerintah Pusat menyiapkan skema pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mulai tahun 2024 mendatang.

Pemerintah mengiming-imingi beragam fasilitas untuk kenyamanan ASN yang mau pindah ke IKN, seperti sarana olah raga, lahan hijau, apartemen, danau, dan lain sebagainya.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas menjelaskan skema pemindahan ini sudah dibahas pada sidang kabinet.

Total 11.274 ASN dari 35 kementerian dan lembaga akan pindah ke IKN. Pemerintah juga menargetkan personel TNI/Polri yang pindah ke IKN sebanyak 5.716, Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Madya sebanyak 193, sedangkan PPT Pratama sebanyak 964. Sementara untuk pejabat fungsional yang dipindahkan sebanyak 8.091 orang, dan jabatan pelaksana sebanyak 2.026 orang.

Baca Juga :   Seleksi PTP Sulteng, Pj Sekda : Jangan Hanya Jago Telunjuk

“Sehingga total ASN, TNI, Polri yang pindah ke IKN pada tahun 2024 ada sebanyak 16.990,” jelas Anas dalam acara Rakernas APPSI di Balikpapan dikutip laman resmi Menpan, Sabtu, 25 Februari 2023.

Anas mengklaim bahwa banyak ASN muda yang berminat pindah ke IKN karena lahan IKN yang asri dan dinilai cukup menenangkan untuk aktivitas pekerjaan.

Nusantara mengusung konsep forest city yang sesuai dengan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS). Segala hal yang berhubungan dengan aspek lingkungan dan pembangunan telah dikaji dalam kajian tersebut.

“Kalau itu yang terjadi, tempat di IKN ini akan jadi tempat orang yang ingin kemewahan hijau dan oksigen yang cukup,” kata Anas.

Tak hanya sarana penunjang, fasilitas seperti TK, SD, hingga rumah sakit bertaraf internasional juga akan dibangun di IKN Nusantara. Semua hunian dan fasilitas disiapkan oleh Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) bersama Kementerian PUPR.

Baca Juga :   Angka Stunting di Kutai Timur Tertinggi di Kaltim

Kawasan Strategis Nasional (KSN) IKN seluas 256.142 hektare, yang mencakup 199.962 hektare kawasan pengembangan, serta 56.180 hektare Kawasan IKN. Sementara luas Kawasan Inti Pusat Pemerintahan yakni 6.596 hektare.

Dalam rancangan utama IKN, pembangunan akan merestorasi 75 persen habitat alami. IKN didesain sesuai kondisi alam setempat, lebih dari 75 persen terdiri dari kawasan hijau di Kawasan Pemerintahan IKN. Seratus persen penduduk dapat mengakses ruang terbuka hijau rekreasi hanya dalam waktu 10 menit.

Seluruh tempat umum dirancang menggunakan prinsip akses universal, kearifan lokal, dan desain inklusif. Salah satu prinsip IKN yakni terhubung, aktif, dan mudah diakses.(Sadam/St)

Facebook Comments Box