Harga BBM Non Subsidi Naik Bervariasi Per 1 Juli, Bagaimana Dengan Sulawesi?
LIKEIN, JAKARTA – Per 1 Juli 2023 PT Pertamina kembali mengubah harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi.
Harga terbaru yang ditetapkan Pertamina berbeda untuk masing-masing pulau maupun provinsi.
Tiga jenis BBM non subsidi yang mengalami kenaikan harga yakni Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Harga BBM non subsidi di Bali dan Nusa Tenggara Barat misalnya Pertamax Turbo mengalami kenaikan menjadi Rp14.000 per liter dari sebelumnya Rp13.600 per liter.
Solar non subsidi seperti Dexlite sebelumnya Rp12.650 per liter kini menjadi Rp13.150 per liter. Sementara jenis Pertamina Dex naik dari Rp13.250 per liter menjadi Rp13.550 per liter.
“PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,” Tulis pihak Pertamina dikutip dari laman resminya, Jumat (30/6/2023).
Lalu bagaimana perubahan harga BBM non subsidi di Sulawesi? Berikut dartarnya:
1. Sulawesi Utara
Pertamax Turbo: Rp 14.350 per liter
Dexlite: Rp 13.400 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.800 per liter
2. Gorontalo
Pertamax Turbo: Rp 14.350 per liter
Dexlite: Rp 13.400 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.800 per liter
3. Sulawesi Tengah
Pertamax Turbo: Rp 14.350 per liter
Dexlite: Rp 13.400 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.800 per liter
4. Sulawesi Tenggara
Pertamax Turbo: Rp 14.350 per liter
Dexlite: Rp 13.400 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.800 per liter
5. Sulawesi Selatan
Pertamax Turbo: Rp 14.350 per liter
Dexlite: Rp 13.400 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.800 per liter
6. Sulawesi Barat
Pertamax Turbo: Rp 14.350 per liter
Dexlite: Rp 13.400 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.800 per liter
(Santo)