Pesta Halloween di Seoul Berujung Petaka, 153 Orang Tewas
LIKEIN, SEOUL – Perayaan Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan, berakhir tragis setelah tiga tahun ditiadakan akibat pandemi Covid-19.
Membludaknya pengunjung dan saling berdesak-desakkan saat pesta Halloween tersebut malah berujung petaka. Sedikitnya, 153 orang dikabarkan meninggal dunia pada peristiwa yang terjadi malam hari, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-Yeol, menyatakan belasungkawa kepada para korban. Ia bahkan mengumumkan masa berkabung nasional di hari Minggu, 30 Oktober 2022.
Yoon mengungkapkan bahwa berdesak-desakan menjadi penyebab jatuhnya korban yang didominasi oleh remaja dan orang-orang yang berusia 20-an tahun.
Bahkan kostum halloween dan barang-barang pribadi milik pengunjung ditemukan di jalan sempit bercampur dengan bercak darah.
“Ini benar-benar tragis,” ucap Yoon dikutip dari Reuters, Minggu, 30 Oktober 2022.
Ia menuturkan, kejadian tragis tersebut semestinya tidak terjadi, terlebih pusatnya ada di jantung Kota Seoul.
Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan, Choi Sung-Beom, menyebut 153 kematian telah dikonfirmasi, 22 orang di antaranya merupakan warga negara asing (WNA).
Imbas kejadian ini, perusahaan teknologi dan game seluler Korea Selatan termasuk Kakao, menarik promosi Halloween mereka.
Taman hiburan Everland pun menghentikan acara bertema Halloween. Tak terkecuali perusahaan media besar di Korea Selatan, SM Entertainment, yang turut membatalkan pesta Halloween tahunan.
Perayaan Halloween ini menjadi tragedi yang paling mematikan di Korea Selatan sejak tenggelamnya kapal feri tahun 2014 yang menewaskan 304 orang. (Inul/Kn)