Waspada DBD, Dinkes Sigi Ingatkan Jika Alami Gejala Segera Melapor
LIKEIN, SIGI – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sigi, ingatkan warga untuk tetap waspada terhadap Demam Ber Darah (DBD), karena melihat lokasi dan mobilitas warganya ke Kota Palu dan melaporkan jika mengalami gejalanya sedini mungkin.
Kepala Dinkes Kabupaten Sigi, Sofya Mailili, mengatakan, mengatakan, saat ini mereka masih dalam level kewaspadaan DBD.
“Kita di sigi masih kewaspadaan karena terjadi peningkatan di wilayah Kota Palu, kemudian mobilitas masyarakat Sigi ke Kota Palu sangat tinggi,” ucapnya saat ditemui Likein.id, pada Selasa, 14 Juni 2022.
Sofya menuturkan, ia sedang menggiatkan sosialisasi dan meminta kepada warganya untuk aktif kerjabakti untuk berantas nyamuk dan pemberian obat Abate pada penampungan air.
“Kami antisipasi juga, kami sosialisasi kepada masyarakat tentang pemberantasan sarang nyamuk partisipasi masyarakat dalam kerja bakti,” tuturnya.
Ia menyampaikan, jarak antara Kota Palu dan Sigi cukup jauh, serta perilaku warga juga sering bolak balik, memungkinkan penyebaran DBD semakin cepat.
“Mobilitas masyarakat Palu ke Sigi sangat tinggi ini bisa saja penyebarannya bisa cepat,” ujarnya
Sofya menambahkan, jika warganya merantau di Palu dan pulang dalam kondisi terkena DBD, ia akan lakukan penelusuran lokasi terjangkitnya dan berkoordinasi untuk pencegahan.
“Kita berkoordinasi, apakah orang ini terkena DBD di palu, nanti ada penyemprotan di sana,” tambahnya.
Kepala seksi Penanganan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular (P2M dan PTM), Dinkes Kota Palu, Mohamad Irzam, mengatakan, hingga bulan Juni 2022, terdapat 212 kasus tercatat dengan lima kematian.
“Dari awal tahun sampai Bulan ini terdapat ratusan kasus, tapi syukur hingga hari ini di bulan juni hanya lima kasus,” katanya.
Dinkes Kota akan saling berkoordinasi bersama Dinas dari Kabupaten lain dalam menangani DBD. (Qadri/Fadhila)