Dampak Hujan Lebat, BMKG : Sebagian Besar Wilayah di Sulteng Berstatus Waspada

waktu baca 1 menit
Ilustrasi, Foto : pixabay

LIKEIN, PALU – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Mutiara Palu, memprakirakan sebagian besar wilayah di Sulawesi Tengah (Sulteng) yang terdampak hujan lebat berstatus waspada, pada tanggal 29-30 Juli 2022 pukul 08.00 WITA.

Melansir dari akun Instagram @cuaca_sulteng, pada Jumat, 29 Juli 2022, BMKG Mutiara Palu mengeluarkan laporan prakiraan berbasis dampak hujan lebat wilayah Sulteng.

Baca Juga :   Kreatif: Warga di Palu Sulap Drum Bekas Jadi Furniture, Hasilkan Jutaan Rupiah

“Dengan dampak jembatan yang rendah tidak dapat dilintasi, terjadi longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah,” tulis BMKG Mutiara Palu.

“Volume aliran sungai meningkat/banjir, aliran banjir berbahaya dan mengganggu aktivitas masyarakat dalam skala menengah,” sambungnya.

Adapun, daerah yang berstatus waspada dengan potensi dampak hujan lebat sedang, meliputi Kabupaten Sigi, Kabupaten Poso, Kota Palu, Kabupaten Donggala, Kabupaten Toli-toli, Kabupaten Buol dan Kabupaten Tojo Una-una.

Sementara itu, daerah yang berstatus siaga dengan potensi dampak hujan lebat berat, meliputi Kabupaten Morowali, Kabupaten Morowali Utara dan Kabupaten Banggai.

BMKG Mutiara Palu mengimbau, masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap daerah yang diperkirakan terdampak.

“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap daerah yang diperkirakan terdampak,” tandasnya.

Selain itu, BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah, memperbarui informasi melalui media massa maupun media sosial, dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait kebencanaan. (Inul/Fadhila)

Facebook Comments Box