Warga Keluhkan Tarif Parkir, Dishub Palu Diminta Turun Lapangan

waktu baca 1 menit
Salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palu. Foto : Angel /Likein

LIKEIN, PALU – Sejumlah warga mengeluhkan tarif parkir di beberapa titik pusat perbelanjaan di Kota Palu , Sulawesi Tengah, yang mendadak naik menjelang hari raya Idul Fitri. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palu diminta turun lapangan.

Salah seorang warga Palu, Alya Latifa (27) mengatakan, banyak juru parkir (Jukir) memanfaatkan situasi dengan menaikkan harga parkir, namun tata cara parkir kurang rapih sehingga menimbulkan kemacetan.

Baca Juga :   Walikota Palu Launching Inovasi Lamar Aku

“Tarif parkir di beberapa lokasi pusat keramaian rata rata naik 2 sampai 3 kali lipat, tadi siang saya kesini beli sandal hanya Rp2 ribu, pas malam ini saya bayar Rp5 ribu,” kata Alya saat ditemui di pusat perbelanjaan Kota Palu, Senin 25 April 2022, malam.

Ia menerangkan, kebanyakan jukir hanya memarkir sepeda motor di pinggir jalan dan tanpa menggunakan karcis resmi yang diberikan oleh Dinas Perhubungan Kota Palu.

Olehnya, Alya berharap, Pemerintah Kota Palu tidak hanya mengimbau saja, tetapi turun ke lapangan untuk melakukan penertiban terhadap juru parkir yang tidak dibekali dengan karcis resmi yang dikeluarkan, sehingga tidak ada lagi tarif parkir yang dimanipulasi.

Sementara itu, berdasarkan pantauan likein.id, terlihat di beberapa pusat perbelanjaan yang ada di Palu, sejumlah juru parkir tidak menggunakan tanda pengenal, rompi, beseta karcis yang sudah disediakan oleh Dishub.(Angel)

Facebook Comments Box