Menu

Mode Gelap

Story

Topang Logistik IKN, Pemda Parimo Jalin Kerjasama Dengan PPU Kaltim


					Pemdan PenajamnPaser Utara jalin kerjsama dengan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong. Foto : Diskominfo Parigi Moutong Perbesar

Pemdan PenajamnPaser Utara jalin kerjsama dengan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong. Foto : Diskominfo Parigi Moutong

LIKEIN, PARIGI MOUTONG – Dinas Koperasi Unit Kegiatan Masyarakat (UKM), Perindustrian dan Perdagangan (PPU), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, menjalin kerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong, untuk menopang logistik pangan dalam menyambut Ibu Kota Negara (IKN) baru.

Pemda Parimo melakukan kunjungan kerja ke Kaltim, pada 28 Februari 2022 sampai 3 Maret 2022.

Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UKM, Penajam Paser Utara, Purwantara, menuturkan, Dinas Koperasi PPU mempunyai produk-produk unggulan pada pabrik mereka.

“Kami punya produk unggulan dari pabrik kelapa sawit yang tersebar di empat Kecamatan PPU,” tutur Purwantara.

Lanjut, Purwantara menyampaikan, hal ini bisa menjadi bahan perbandingan oleh Pemda Parimo, terkait kerjasama yang akan terjalin nanti.

Pada sektor UMKM, PPU juga memiliki kampung Batik di Waru, hasil kreatifitas dari masyarakat setempat.

Ia juga menyebut, PPU sedang menggarap kampung rotan di Kecamatan Sepaku.

“Kami sementara garap kampung rotan di Sepaku, ini semua merupakan hasil kerjasama dengan teman-teman perusahaan di sini, mereka yang beri alat, kami beri pembinaannya, bahan baku untuk batiknya di datang kan dari Jawa, sedangkan untuk rotan punya sendiri,” sebutnya.

Purwantara mengatakan, UMKM di PPU mengalami kemajuan yang cukup pesat, misalnya Amplang, makanan kecil yang pada akhir tahun 2021, masuk dalam pasar modern.

“Semua produk-produk makanan kecil kami sudah masuk di Alfamidi dan untuk memasukan kesitu tidak gampang, butuh proses dan SOP yang ketat, tapi alhamdulillah dari 13 produk yang kami usulkan untuk masuk ke pasar modern, tujuh produk yang di setujui,” katanya.

“Kalau bapak-ibu masuk ke Alfamidi yang tersebar di Kaltim, banyak produk dari PPU terpajang di sana,” tambahnya.

Purwantara menjelaskan, ekspor yang dilakukan PPU saat ini adalah sabut kelapa.

Kelapa tersebut di olah sedemikian rupa sampai halus, kemudian di kirim ke luar daerah untuk pembuatan jok mobil.

“Kita sedang lakukan ekspor olahan dari sabut kelapa ke luar daerah, untuk dibuat jok mobil,” pungkasnya. (Didi)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Registrasi Nomor Seluler Bakal Gunakan Pengenal Wajah, Ancaman Penipuan Modus SMS Bisa Dicegah?

20 September 2023 - 16:50

Ini Dia Tiga Kabupaten di Sulteng dengan Jumlah PNS Terbanyak

20 September 2023 - 16:08

Belajar dari Kasus Poso dan Banggai; Angin Bisa Bawa Asap Karhutla Kemana-mana, Bahaya Ta?

20 September 2023 - 16:05

Sulteng Siaga Darurat Bencana Karhutla

20 September 2023 - 14:00

Sigi Juga Punya Ratusan Tinggalan Megalitikum Lho.., Ini Sebarannya

19 September 2023 - 22:23

Penurunan Indeks Ketimpangan Gender di Kota Palu Jadi yang Tertinggi di Sulteng

19 September 2023 - 20:01

Trending di Story