LIKEIN, PALU – Rumah salah satu Dosen Universitas Tadulako (Untad) dilempari batu sebanyak dua kali oleh Orang Tak Dikenal (OTK).
Muhammad Nasrum, Dosen Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Untad mengaku, kediamannya dilempari batu usai melaporkan adanya dugaan kasus korupsi di lingkungan universitas tempatnya mengajar itu.
“Kejadiannya itu kemarin, pertama itu Jam 1 dini hari, kemudian jam 9 malam, itu dihari yang sama,” ucap M. Nasrum, saat ditemui Likein.id, pada Jumat 8 April 2022.
Nasrum mengatakan telah melaporkan kejadian pelemparan yang mengakibatkan kaca rumahnya rusak kepada Polsek Palu Timur sebagai kasus pengrusakan.
Ia menerangkan, dosen yang tergabung dalam Kelompok Peduli Kampus (KPK) juga kerap diteror, sebab kelompok mereka melaporkan adanya kasus penyalah gunaan anggaran tahun 2018-2020 kepada lembaga penegak hukum.
“Saya aja dua kali dilempar, sebelumnya teman juga dilempar, malah kaca mobilnya yang dilempari,” katanya.
Nasrum menduga, motif utama dirinya beserta rekannya kerap diteror akibat adanya upaya pembongkaran kasus korupsi pada wilayah kampus.
“Karena orang orang tersebut terganggu dengan suara-suara kritis yang berusaha mengungkapkan dugaan-dugaan penyalah gunaan wewenang, tindak pidana korupsi yang terjadi di Untad,” ujarnya.
Olehnya, Narsum meminta kepada seluruh pihak yang mengetahui apa yang sebenarnya terjadi untuk berbicara dan tidak ragu untuk menyuarakannya.
“Kasian, kampus ini dikelolah dengan sangat buruk, duit mahasiswa, orangtua mahasiswa yang begitu stengah mati mencari setiap semester untuk membayar, itu kemudian hanya digunakan seenak nafsu dari para pejabat,” tangkasnya (Qadri).
