Rokok di Palu Naik Rp2 ribu Perbungkus
LIKEIN, PALU – Harga rokok di warung-warung di Kota Palu, Sulawesi Tengah, terpantau naik sampai dengan Rp2 ribu.
Dengan naiknya harga rokok, penjual takut pembeli akan berkurang.
Pemilik warung di Jalan Marthadinata, Adriansyah (24 tahun), mengatakan, harga rokok di warungnya naik Rp1 ribu perbungkus.
“Semua jenis rokok di tempatku, naik seribu perbungkus,” kata Adriansyah, Kamis 6 Desember 2022, siang waktu setempat.
Ia menuturkan, seharusnya harga rokok tidak boleh naik setengah-setengah.
“Kalau mau naik, harus naik satu kali. Jangan setengah-setengah. Pembeli butuh kepastian,” tuturnya.
Pemilik warung lainnya, Rani (30 tahun), mengaku, rokok di warungnya naik mulai dari Rp1 ribu sampai dengan Rp2 ribu perbungkus.
Penjual rokok di Jalan Ahmad Yani ini menjelaskan, harga rokok akan naik sampai 12% di bulan Februari atau Maret.
“Pihak grosir sudah memberitahu kami akan naik harga rokok,” jelasnya.
Berbeda halnya di warung milik Nyoman (22 tahun), harga rokok di warungnya naik sampai dengan Rp1,5 ribu perbungkus.
Nyoman yang berjualan di wilayah Kawatuna ini mengungkapkan, dengan naiknya harga rokok, akan membuatnya semakin buntung dikarenakan berkurangnya pembeli.
“Realistis saja, kemungkinannya buntung karena pembeli akan berkurang,” ungkap Nyoman. (Cr1/Rendy)