Pertumbuhan Industri Manufaktur di Sulteng Makin Masif, Capai 7,75 Persen di 2023
LIKEIN, PALU – Sulawesi Tengah telah mengukuhkan posisinya sebagai salah satu provinsi dengan kontribusi besar dalam industri manufaktur di Indonesia.
Menurut laporan terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Sulawesi Tengah menjadi satu dari enam provinsi utama yang memberikan sumbangan signifikan terhadap pertumbuhan industri manufaktur nasional.
Laporan tersebut mengungkapkan bahwa industri pengolahan di Sulawesi Tengah tumbuh sebesar 7,75 persen pada tahun 2023. Angka ini menjadikan Sulawesi Tengah sebagai provinsi dengan pertumbuhan industri manufaktur tertinggi keenam di Indonesia.
“Industri pengolahan di Provinsi Sulawesi Tengah meningkat 7,75 persen, mencerminkan keberhasilan kebijakan hilirisasi nasional untuk mendorong industri logam dasar,” jelas BPS dalam laporan Perkembangan Indeks Produksi Industri Manufaktur 2023, dikutip Senin (2/9/2024).
Selain Sulawesi Tengah, lima provinsi lainnya yang berkontribusi besar terhadap industri manufaktur adalah Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Jawa Tengah, dan Riau.
Namun, tidak semua provinsi tersebut mencatatkan pertumbuhan positif.
Provinsi Banten dan Jawa Tengah mengalami kontraksi sebesar 4,16 persen dan 1,95 persen.
Sebaliknya, Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, dan Riau mengalami pertumbuhan masing-masing sebesar 3,31 persen, 3,65 persen, dan 3,07 persen, terutama didorong oleh industri makanan. (Inul)