LIKEIN, PALU – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura, menegaskan, bahwa, ia berkeinginin untuk menjadikan pengusaha top asal Sulteng dapat go internasional. Menurutnya, seorang pengusaha sukses harus memiliki keberanian untuk dapat maju.
Gubernur Sulteng mengatakan hal tersebutvsaat membuka Diklat Daerah IV Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulteng.
Kegiatan wajib bagi kader HIPMI ini dibuka virtual dari kediaman dinasnya pada Minggu, 13 Februari 2022, pagi waktu setempat.
“Ada mimpi Saya pengusaha Sulawesi Tengah bisa go nasional bahkan internasional,” kata Gubernur.
Syaratnya kata gubernur, pengusaha lokal harus berani maju dan berani berbuat.
“Think big (berpikir besar), start small (mulai dari yang kecil) dan move fast (gerak cepat) Insya Allah Kita jadi daerah besar ke depan,” pesannya.
Senada, Sekjen HIPMI, Bagas Adhadirga menyampaikan bahwa peluang Sulteng memiliki pengusaha top bukan isapan jempol belaka.
Salah satu faktor ungkapnya karena daerah ini mempunyai potensi sumber daya alam yang melimpah.
Ia juga berpesan agar kader HIPMI Sulteng dapat meniru kiprah para senior di nasional guna mewujudkan cita-cita pengusaha pejuang, pejuang pengusaha.
“Kader-kader HIPMI harap menjadi pemimpin-pemimpin pada tahun 2031 (puncak bonus demografi) dan 2045 (1 abad kemerdekaan),” harap sekjen memberi semangat ke peserta.
Sementara Ketua HIPMI Sulteng, Nadir Badjamal menyampaikan bahwa tema pelatihan yakni Energi Muda Membangun Ekonomi Daerah.
Dengan narasumber pelatihan antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Perusda Kota Palu, Kepala Bappeda Morowali, M. Ichsan Loulembah dan OKK HIPMI pusat.
“Mohon ikuti dengan seksama agar pembekalan yang bisa membuat kita jadi lebih mantap,” kata Ketua Nadir Badjamal dalam sambutannya. (RND)
