Pemerintah Klaim PSN Mampu Serap Belasan Juta Tenaga Kerja

waktu baca 2 menit
Ilustrasi tenaga kerja, Foto : Unsplash.com/Scottblake

LIKEIN, – Pemerintah Republik Indonesia (RI), mengklaim Proyek Strategis Nasional (PSN) mampu menyerap 11 Juta tenaga kerja, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinator (Kemenko), Wahyu Utomo, mengatakan, pembangunan PSN sejak tahun 2016 diperkirakan telah mampu menyerap 11 juta tenaga kerja.

Sejak Tahun 2016 hingga Juni 2022, Pemerintah telah berhasil menyelesaikan 135 PSN dengan nilai investasi Rp 858 triliun.

Baca Juga :   DPR Klaim RUU KIA Tidak Bertentangan Dengan UUD Ketenagakerjaan

“Ini adalah dampak dari pembangunan PSN, kita meyakini pembangunan akan menciptakan lapangan pekerjaan. Ini estimasi yang di kumpulkan dari berbagai data,” ucapnya dalam keterangan tertulis, pada Selasa 26 Juli 2022.

Ia menuturkan, total penyerapan lapangan kerja (direct) kurun waktu 2020-2024 mencapai 1,9 juta orang yang tersebar di berbagai daerah atau secara nasional.

“Lapangan pekerjaan ini tercipta dari estimasi penyelesaian 200 proyek dan 3 program,” tuturnya.

Ia menjelaskan, optimisme penciptaan lapangan pekerjaan yang lebih banyak sejalan dengan masih terdapatnya proyek yang berada dalam tahap konstruksi, transaksi hingga penyiapan.

“Untuk tahun 2020-2024 ini kami harapkan masih ciptakan lapangan pekerjaan karena kita lihat ada beberapa proyek yang masih berjalan, kemungkinan akan menciptakan lapangan pekerjaan bagi sekitar 2.000-an orang lagi kurun waktu,” jelasnya.

Wahyu menambahkan, perubahan jumlah PSN akan tertuang dalam Permenko 9 Tahun 2022 yang rencananya akan diterbitkan dalam waktu dekat.

Melalui kegiatan ini pemerintah mengeluarkan beberapa proyek dari PSN dan menambahkan proyek baru ke dalamnya serta menyesuaikan proyek.

“Jadi memang ada beberapa kendala nanti detailnya terdapat dalam Peraturan Menko Perekonomian (Permenko),” tutupnya.(Fadhila)

Facebook Comments Box