Menu

Mode Gelap

Story

Pasar Tani DTPH Sulteng Diadakan Setahun Dua Kali


					Pasar Tani dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng. Foto : Anisa/likein.id Perbesar

Pasar Tani dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng. Foto : Anisa/likein.id

LIKEIN, PALU – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), gelar pasar tani dua kali dalam satu tahun yang bertempat di Jalan R.A. Kartini, Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.

Kepala Bidang Produksi Hortikultura, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng, Muhidin, mengatakan, kegiatan ini melibatkan beberapa petani Sulteng, mulai dari Kota Palu, Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala, hingga Kabupaten Parigi Moutong, menjajakan hasil pertaniannya.

Muhidin menyebutkan, jenis pangan yang tersaji untuk masyarakat mulai dari sayur-sayuran segar, beberapa jenis tanaman hias, dan tanaman bibit hortikultura, hingga stand hidropinik.

Baca Juga :   Breakdance Unik di Tengah Lalu Lintas Amerika

“Dua tahun terakhir seharusnya kita gelar di masing-masing Kabupaten yang melaksanakan asosiasi pasar tani, yang punya pasar tani itu Kabupaten, Provinsi hanya mediasi,” ucap Muhidin, saat ditemui Likein.id, Rabu 23 Maret 2022.

Dirinya berkata, kegiatan ini bertujuan untuk mendekatkan petani dengan pasarnya dan mempertemukan petani dengan konsumen agar bisa berkomunikasi dengan pelaku usaha lainnya.

“Kalau selama ini kami hanya mendapat keuntungan sangat-sangat tipis contohnya, beli tomat 3kg seharga Rp10 ribudi tingkat petani, dan di pasar mungkin Rp5 ribu per 1kg jadi, selisih ini tidak dinikmati oleh petani, dengan moment ini petani kita bergiring kemari, harga pasar ada konsumen, ya itulah yang dinikmati petani,” jelasnya.

Kegiatan ini di lakukan selama dua hari berturut-turut, agar lebih banyak yang tahu dan banyak keuntungan untuk petani, dan dilakukan dua kali setahun untuk provinsi.

“Kita juga akan laksanakan setiap minggu, kemarin sudah mulai jalan dua minggu, tapi karena covid lagi naik lagi, yah kita kurangi lagi,” ujarnya

Dalam kegiatan ini turut mengundang dari pihak bulog, pasar modern dan beberapa perusahaan lainnya termasuk perbankkan.

“Kalau untuk ini hanya kegiatan kita, tapi kita mengundang beberapa OPD terkait,” tuturnya

Ia berharap, dengan adanya kegiatan pertanian pertanian tetap tumbuh dan tangguh dan bisa mennsuplay untuk usaha kecil menengah (UKM).(CR2/Fadhila)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pilu, Anak Perempuan 10 Tahun di Donggala Dirudapaksa Pria Tak Dikenal di Sekolah

29 September 2023 - 20:57

Wamenag RI: Alkhairaat Harus Ambil Peran Strategis di Nusantara

29 September 2023 - 20:40

Mohsen Al-Idrus Jabat Ketua Umum PB Alkhairat 2023-2028

29 September 2023 - 20:36

Layanan Apa Saja Yang Bisa Diakses di Aplikasi Sangu Palu?

28 September 2023 - 22:54

Siap-Siap..Mulai November BCA Bakal Tutup Rekening dengan Saldo Nol Rupiah

28 September 2023 - 17:39

Harga Beras Sedang Naik di Pasar, Sudah Coba Beras SPHP?

28 September 2023 - 16:19

Trending di Story