LIKEIN, PALU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palu, menyampaikan saat ini pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Palu menurun sekitar 50 persen.
“Jumlah pasien covid-19 di Kota Palu hingga sekarang menurun dibandingkan dengan data sebelumya, yang tercatat 400 lebih kasus aktif,” terang Tim Surveilans Dinkes Kota Palu, Rahmat Jasin, kepada likein.id, Senin 28 Maret 2022.
Rahmat menyebut, terdapat 155 orang yang masih terkonfirmasi positif sejak sepekan terakhir.
“Dari 155 kasus aktif, sekitar 74 orang diantaranya sedang menjalani perawatan di ruang isolasi,” sebutnya.
Beberapa Rumah Sakit (RS) di Palu yang merawat pasien terpapar Covid-19, yakni RS Undata, RS Anutapura, RS Madani, RS Bayangkara, RS Sindhu Trisno dan RS Woodward.
Menurutnya, penanganan Covid-19 ini terus menunjukkan progres yang sangat baik. Sehingga pada dua pekan terakhir, dari 700 kasus positif berhasil turun menjadi 155 kasus.
Ia menjelaskan, hingga kini tim surveilans Covid-19, harus tetap melaksanakan 3T, yaitu testing, tracing dan treatment, sebagai upaya deteksi dini kemungkinan penularan kasus baru.
“Dengan adanya upaya 3T, maka akan cukup efektif, dalam memantau fluktuasi atau naik turunnya kasus ini,” jelasnya.
“Berlangsungnya kasus ini, tidak terlepas dari kerja keras para pihak, yang secara tidak langsung terlibat dalam upaya penanganan dan pencegahan, diharapkan hari-hari selanjutnya semakin berada di angka paling rendah, hingga sampai dinyatakan 0 kasus,” tambahnya.
Rahmat mengatakan, data-data yang didapatkan selanjutnya akan jadi acuan oleh pemerintah setempat, untuk berbagai intervensi kasus penanganan Covid-19.
Ia menuturkan, melandainya kasus aktif sejalan dengan meningkatnya capaian vaksin dosis pertama, yaitu 99.3 persen atau 263,497 jiwa.
Sementara itu, untuk vaksinasi dosis ke dua, mencapai angka sekitar 72.7 persen atau sekitar 192.877 jiwa.
“Vaksinasi terus kami genjot sebelum memasuki bulan ramadan, agar imunitas atau kekebalan tubuh masyarakat Kota Palu cepat terwujud,” pungkasnya. (CR3/Didi)
