Kabupaten Tolitoli Alami Lonjakan Inflasi Tertinggi di Indonesia
LIKEIN, TOLITOLI – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pada Januari 2024, Kabupaten Tolitoli mencatat tingkat inflasi paling tinggi di Indonesia.
Data terkini menunjukkan bahwa Kabupaten Tolitoli mencatat tingkat inflasi tahunan tertinggi di seluruh Indonesia yakni mencapai 6,76 persen, dengan jumlah Indeks Harga Konsumen (IHK) menyentuh angka 110,31. Sebaliknya, Kabupaten Mamuju mencatat tingkat inflasi terendah sebesar 0,86 persen.
“Inflasi kabupaten/kota year-on-year tertinggi terjadi di Kabupaten Tolitoli sebesar 6,76 persen dengan IHK sebesar 110,31,” jelas BPS dalam laporannya pada Kamis (1/2/2024).
Di tingkat provinsi, Provinsi Papua Tengah mencatat tingkat inflasi tahunan tertinggi sebesar 4,76 persen, sementara Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat tingkat inflasi terendah sebesar 1,21 persen.
Lonjakan inflasi tahunan atau year-on-year pada bulan Januari 2024 dipicu oleh peningkatan harga utama dalam kelompok pengeluaran. Makanan, minuman, dan tembakau menyumbang peningkatan tertinggi dengan angka 5,84 persen. Disusul oleh peningkatan harga pakaian dan alas kaki sebesar 1,02 persen, serta perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,58 persen.
Peningkatan signifikan juga terjadi pada perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,20 persen, kesehatan sebesar 1,88 persen, transportasi sebesar 1,11 persen, serta rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,68 persen. Sementara itu, pendidikan dan penyediaan makanan dan minuman/restoran masing-masing mencatat kenaikan sebesar 1,57 persen dan 2,37 persen. Bahkan, perawatan pribadi dan jasa lainnya juga naik sebesar 3,01 persen.
Namun, kelompok pengeluaran seperti informasi, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan indeks sebesar 0,11 persen.
Meskipun demikian, tingkat inflasi bulanan (month-to-month) Januari 2024 dan tingkat inflasi year-to-date Januari 2024 masing-masing hanya mencapai 0,04 persen. (Inul)