Indonesia Urutan ke-4 di Dunia Penghasil Limbah Makanan
LIKEIN, – Berdasarkan food waste produced annually in selected countries worldwide 2020 yang dipublish Statista pada tahun 2022, Indonesia menjadi negara urutan ke-4 penghasil limbah makanan terbanyak di dunia.
Statista mencatat, pada tahun 2019 total limbah makanan yang dihasilkan negara di seluruh dunia mencapai 931 juta ton.
Sementara Indonesia menempati urutan ke empat terbanyak pembuangan limbah makanan, yakni sebesar 20,94 juta ton.
China menempati urutan pertama dengan total limbah 91,65 juta ton, disusul oleh India 68,76 juta ton, dan Nigeria 37,94 juta ton per tahun.
“Cina dan India menghasilkan lebih banyak limbah makanan rumah tangga daripada negara lain di seluruh dunia dengan perkiraan masing-masing 92 juta dan 69 juta metrik ton setiap tahun,” tulis Statista di laman resminya yang dikutip Likein.id, Sabtu, 8 Oktober.
Berdasarkan data yang dirilis Statista, limbah makanan rumah tangga menjadi sumber utama limbah makanan tahun itu, terhitung 61 persen dari total.
Diperkirakan bahwa produksi limbah makanan per kapita tertinggi di Asia Barat dan Afrika Sub-Sahara.
“Limbah makanan memiliki banyak dampak sosial yang mempengaruhi kita semua. Ini tidak hanya merugikan ekonomi global ratusan miliar dolar setiap tahun dan menghabiskan sumber daya, tetapi juga merusak lingkungan dan berkontribusi pada krisis iklim,” tulis Statista.
Diketahui, limbah makanan menyumbang sekitar sembilan persen dari emisi gas rumah kaca, yang mana pada tahun 2015 berjumlah 17,9 miliar metrik ton CO2.
Oleh karena itu, limbah makanan dianggap masalah. Sebab, selain buang-buang uang, limbah makanan juga dapat merusak lingkungan dan berkontribusi pada krisis iklim. (Inul/Kn)