India dan Vietnam Jadi Bintang Baru Tujuan Ekspor Sulawesi Tengah
LIKEIN, SULTENG – Sepanjang tahun 2023, India dan Vietnam muncul sebagai dua bintang baru dalam daftar tujuan ekspor Sulawesi Tengah, mencatatkan peningkatan signifikan di tengah dominasi Tiongkok dan Taiwan. Kedua negara ini menunjukkan pertumbuhan pangsa ekspor yang mencolok.
India berhasil meningkatkan pangsa ekspornya dari 5,80 persen pada tahun 2022 menjadi 8,01 persen pada tahun 2023, dengan total nilai ekspor mencapai US$1.553,20 juta.
Sementara itu, Vietnam mencatatkan pertumbuhan ekspor sebesar 22,66 persen, membawa pangsa ekspornya dari 4,52 persen menjadi 5,44 persen, dengan nilai ekspor mencapai US$1.054,20 juta.
Meski begitu, Tiongkok tetap menjadi tujuan utama ekspor Sulawesi Tengah, walaupun pangsanya turun dari 50,04 persen pada tahun 2022 menjadi 48,06 persen pada tahun 2023, dengan nilai ekspor sebesar US$9.317,38 juta.
Taiwan, yang menempati posisi kedua, juga mengalami penurunan pangsa ekspor dari 15,00 persen menjadi 11,41 persen, dengan nilai ekspor sebesar US$2.211,44 juta.
Korea Selatan yang berada di peringkat kelima, mengalami penurunan pangsa ekspor dari 6,63 persen menjadi 5,19 persen, dengan nilai ekspor sebesar US$1.006,38 juta.
Meskipun lima negara ini mendominasi pangsa ekspor Sulawesi Tengah, negara-negara mitra dagang lainnya turut berkontribusi sebesar 21,89 persen dari total ekspor, dengan nilai mencapai US$4.243,33 juta.
Adapun lima kelompok komoditas andalan Sulawesi Tengah dalam ekspor tahun 2023 mencakup besi dan baja dengan nilai ekspor sebesar US$12.833,64 juta, diikuti oleh nikel US$165,24 juta, bahan bakar mineral US$259,99 juta, bahan kimia anorganik US$299,68 juta, dan aluminium US$258,91 juta. (Nasrullah/Inul)