Dari Jogja hingga Sulteng, Ini Deretan Provinsi dengan Kasus Skizofrenia Tertinggi di Indonesia

waktu baca 1 menit
Ilustrasi kesehatan mental dalam bahasa Inggris. (Foto: iStock)

LIKEIN, PALU – Sulawesi Tengah masuk dalam daftar 10 provinsi dengan prevalensi skizofrenia tertinggi di Indonesia, menurut survei terbaru yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Survei oleh Kemenkes tersebut mengungkapkan bahwa pada tahun 2023, sebanyak 3 persen dari total populasi Indonesia telah didiagnosis mengalami gangguan jiwa psikosis atau skizofrenia.

Baca Juga :   Tiga Mandat Wapres Untuk Sulteng dalam Pencanangan Wisata Negeri Seribu Megalit, Apa Saja?

Yogyakarta mencatat angka tertinggi dengan 7,8 persen dari populasinya didiagnosis dengan gangguan jiwa, menempatkannya sebagai provinsi dengan tingkat prevalensi tertinggi.

Jawa Tengah dan Jakarta menyusul di posisi kedua dan ketiga dengan persentase masing-masing sebesar 5,1 persen dan 4,9 persen.

Provinsi lain yang termasuk dalam sepuluh besar adalah Sumatera Barat sebesar 4,5 persen, Sulawesi Barat 4,2 persen, Aceh 4 persen, Kalimantan Selatan 4 persen, Sulawesi Tengah 3,4 persen, Nusa Tenggara Timur 3,4 persen, dan Sulawesi Selatan 3,1 persen.

Baca Juga :   Ada Goa Bersejarah di Pantai Bololia Donggala

Tidak hanya prevalensi yang tinggi, survei ini juga menyoroti masalah sosial yang menyertainya.

Dari mereka yang didiagnosis dengan gangguan jiwa, sebanyak 6,6 persen pernah mengalami pemasungan.

Survei Kemenkes mengungkapkan, penyebab utama pemasungan adalah perilaku kekerasan terhadap orang lain, seperti mengamuk atau membunuh, serta perilaku merugikan diri sendiri dan mengganggu ketenangan orang lain. (Nasrullah/Inul)

Facebook Comments Box