Bungker Jepang di Tolitoli, Saksi Bisu Naiknya Air Laut

waktu baca 1 menit
Bunker di Kelurahan Nalu, Kab. Tolitoli: Foto: Muhammad Qadri Anwar/likein.id

LIKEIN, TOLITOLI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, menyebutkan, bahhwa, bungker peninggalan Jepang, yang berada di Pantao Kelurahan Nalu, jadi saksi bisu, naiknya air laut.

Kepala Sub Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tolitoli, Ispahan, mengatakan, salah satu saksi bisu kenaikan air laut adalah Bungker milik Jepang di Kelurahan Nalu, Kecamatan Baolan.

Baca Juga :   Palu akan Diselimuti Awan Tebal Hingga Jumat Besok

Bunker tersebut kini berada di laut dan tenggelam saat kondisi air sedang pasang.

“Tidak mungkin orang piket berjaga itu berendam, ini sekitar 200 meter dari bibir pantai yang sudah mengalami abrasi pantai,” ucap Ispahan, kepada Likein.id, pada Senin 11 Juli 2022.

Ia menuturkan, abrasi pantai juga makin kerap mengancam bahkan merusak permukiman pinggir pantai di Kelurahan tersebut.

“Setiap tahun ada rumah warga yang rusak, harus dipanjangkan tiang kayunya,” tuturnya.

Ishapan menjelaskan, pada awal dekade 2010an, BPBD Tolitoli meminta bantuan BNPB untuk melakukan pembangunan untuk melindungi rumah warga dari ombak laut.

“Harapan kita mengembalikan daratan kemudian menjadi objek wisata baru, itu juga sempat jadi tempat MTQ,” sambungnya. (Qadri/Fadhila)

Facebook Comments Box