Beratato Seluruh Badan, Pria Ini Ternyata Seorang Guru

waktu baca 2 menit
Sylvain Helaine, seorang Guru bertato seluruh badan. Foto : Instagram/Freakyhoody

LIKEIN, – Seorang pria mendapatkan julukan sebagai guru paling mengerikan di dunia, guru ini memiliki tato di seluruh tubuh hingga bola mata. Menyebabkan para murid yang menemuinya bermimpi buruk.

“Pria tersebut bernama Sylvain Helaine tersebut sudah 10 tahun menjadi guru di London dan Prancis Utara,” dikutip dari laman DailyStar.com, Senin 23 April 2022.

Sylvain memiliki tubuh yang ditutupi oleh aneka tato, dirinya sudah menghabiskan 52 ribu poundsterling atau Rp964 juta hanya untuk tato.

Dirinya bahkan menato lidah hingga bola matanya menjadi hitam, pria ini mengklaim telah menghabiskan 460 jam di bawah jarum.

Tato bola mata yang dilakukan oleh Sylvain tergolong berbahaya dan bisa membuat seseorang kehilangan penglihatan, sehingga ia tidak merekomendasikan tato mata ini kepada oranglain.

Dirinya merupakan guru sekolah dasar dan taman kanak-kanak, namun setelah bertato Sylvain telah dilarang untuk mengajar anak-anak di bawah umur enam tahun.

Penyebabnya, salah satu siswa yang berusia tiga tahun pernah mengalami mimpi buruk karena penampilan guru satu ini.

Saat itu, Sylvain sedang mengajar di dekat kota Paris ketika dirinya mendapat komplain dari orangtua siswa tersebut.

“Salah satu anak tiga tahun mengalami mimpi buruk setelah melihat diriku,” ucapnya dalam laman tersebut.

“Salah satu anak mengalami mimpi buruk serta mengeluh pada orangtuanya dan mereka mengirimkan surat pada atasanku, berkata aku adalah pria yang radikal,” ujar Sylvain.

Namun demikian, Sylvain sendiri hanya mengajar anak-anak di atas enam tahun. Meski begitu, ia menganggap bahwa anak-anak bisa belajar untuk lebih bertoleransi setelah melihat penampilannya.

“Anak-anak yang melihatku belajar tolerasi kepada orang lain.”

Sylvain mengatakan, ketika para muridnya dewasa nanti kemungkinan mereka untuk bersikap rasis atau homofobia lebih kecil dan mereka tidak akan memandang orang-orang dengan disabilitas seolah mereka dari sirkus,” katanya.(Fadhila)

Facebook Comments Box