12 Tahun Berstatus Sedang, IPM Sulteng Akhirnya Naik

waktu baca 1 menit
Ilustrasi. Foto : Inul/Likein

LIKEIN, PALU – BPS mencatat nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sulawesi Tengah tahun 2022 mengalami kenaikan dibanding sebelumnya.

Nilai IPM Sukteng tahun 2022 tercatat 70,28 atau naik dibanding tahun 2021 yang tercatat 69,79.

Nilai tersebut membuat Sulteng masuk ke dalam IPM dengan kategori tinggi. Dalam skala nasional nilai itu membuat Sulteng berada di posisi 24 dari 33 provinsi.

Baca Juga :   Tak Kenal Resesi, Ekonomi Sulteng Tumbuh di Atas 19 Persen Sepanjang 2022

IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan pembangunan kualitas hidup manusia di suatu wilayah. Tak hanya itu, IPM dapat menjelaskan bagaimana penduduk bisa mengakses hasil pembangunan, pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan lainnya.

Secara umum, Indonesia sedang mengalami peningkatan nilai IPM menjadi 72,91, naik dari 72,29 pada tahun 2021.

“Peningkatan IPM 2022 terjadi pada semua dimensi, baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak,” tulis BPS dalam keterangan rilisnya, dikutip Selasa, 13 Desember 2022.

Baca Juga :   Tahun Depan NIK jadi NPWP, Menkeu Sebut Tidak Wajib Pajak

Terdapat tiga indikator utama pembentuk capaian IPM yakni dimensi hidup panjang dan sehat, pengetahuan dan standar hidup layak.

Sulteng pun akhirnya lepas dari status IPM sedang yang telah melekat selama 12 tahun lamanya.

BPS membeberkan bahwa kenaikan IPM di Indonesia tak lepas dari penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi yang mendukung pembangunan manusia. (Inul)

Facebook Comments Box