Ilmuwan : Kondisi Tanah di Mars Tunjukan Layak Huni

waktu baca 2 menit
Ilustrasi Planet Mars, Foto : Unsplash.com/mikrkiev

LIKEIN, – Ilmuwan menemukan sejumlah bukti bahwa tanah di Planet Mars kemungkinan bisa dihuni untuk jangka waktu yang cukup panjang.

Para peneliti menemukan bahwa tanah liat tersebut menunjukkan jejak air dalam jangka panjang, karena terbentuk di bawah kondisi pH netral dengan penguapan air minimal.

Mengutip laman Science Alert, di Planetary Science Institute di Arizona, ilmuwan senior, Catherine Weitz, mengatakan, air pernah mengalir di sini sekitar 3,8 miliar tahun yang lalu dan kami memprediksi bahwa pernah ada sebuah danau di Planet Mars.

Baca Juga :   Jokowi Resmikan Proyek Rekonstruksi Infrastruktur Pasca Bencana di Palu, Termasuk RSUD AMC dan Huntap

“Sedimen berlapis warna-warni berwarna terang yang menunjukkan kemiringan lapisan relatif rendah dan mengandung tanah liat sepanjang 200 kilometer di kejauhan adalah bukti bahwa sebuah danau kemungkinan besar ada di dalam cekungan Ladon dan Ladon Valles utara,” katanya, Selasa 28 Juni 2022.

Ia menjelaskan, bahwa tanah liat awalnya terbentuk di sekitar tempat yang lebih tinggi di atas cekungan, sebelum akhirnya terkikis saluran air dan diangkut ke hilir ke sebuah danau.

“Menurut tim, aliran air terbaru akan terjadi di sepanjang cekungan Ladon barat daya,” jelasnya.

Catherine, mengungkapkan, bahwa ada es di Mars, meskipun es tersebut terus mencair. Studi ini mendukung gagasan bahwa air yang mengalir pernah menjadi bagian dari lanskap Mars secara luas. 

“Keberadaan air di Mars sangat penting untuk mengetahui apakah planet tersebut bisa dihuni atau tidak,” ungkap Catherine.

“Kondisi layak huni mungkin telah terjadi berulang kali di wilayah tersebut, setidaknya secara berkala, hingga relatif terlambat dalam sejarah Mars,” tutupnya.(Fadhila)

Facebook Comments Box