Menu

Mode Gelap

Sains

Cuma Ada di Sulteng, Cacing Ini Masuk Ke Tubuh dan Serang Hati


					Ilustrasi Cacing. Foto: @jupp/unsplash Perbesar

Ilustrasi Cacing. Foto: @jupp/unsplash

LIKEIN, SIGI – Adalah Cacing Schistosoma, di Indonesia hanya bisa ditemui di Sulawesi Tengah (Sulteng). Hewan ini menyerang manusia, keong, serta mamalia lainnya dengan cara masuk melalui pori-pori dan menuju organ hati.

Dilansir dari data yang didapatkan di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) diperkirakan setidaknya terdapat 236,6 Juta orang membutuhkan pencegahan Schistosomiasis pada tahun 2019.

Di Sulteng, tepatnya di Kabupaten Sigi, dilaporkan beberapa kasus yang disebabkan cacing tersebut.

Kepala Dinkes Kabupaten Sigi, dr Sofya Mailili, mengatakan, dalam beberapa kasus, korban tidak mengetahui dirinya telah terjangkit Schistosomiasis hingga masuk rumah sakit.

“Ini tidak langsung, tapi begitu sudah parah kita temukan di rumah sakit, kita periksa cacingan, periksa lagi ternyata ada telur Schisto,” ucapnya kepada Likein.id pada Jumat, 17 Juni 2022.

Katanya, penyebaran cacing ini hanya ada di Sulteng, tepatnya di Danau Lindu, Kabupaten Sigi, dan Lembah Napu, Kabupaten Poso.

Baca Juga :   Siap-siap, Polda Sulteng Terapkan Tilang ETLE Mulai 1 November 2022

Cacing menjangkit manusia atau mamalia lain saat melakukan kontak langsung dengan air di rawa-rawa tanpa pelindung kaki, sehingga cacing seukuran rambut langsung memasuki tubuh manusia lewat pori-pori.

“Cacingnya melalui perantaraan keong masuk melalui kulit, tembus ke aliran darah dan menumpuk di hati,” tambahnya

Untuk mengatasi dan mengurangi terjadinya kasus, Dinkes Sigi berupaya dibantu oleh jajaran Kementrian melakukan pencegahan melalui edukasi kebersihan dan pemeriksaan rutin.

“Oleh karena itu pendidikan masyarakat perlu, konsumsi air bersih, dan BAB di tempatnya,”pungkasnya. (Qadri/Kn)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 134 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Suhu Tahun 2023 Diprediksi Bakal Lebih Panas, Apa Dampaknya?

24 Desember 2022 - 15:51

NASA Sebut Manusia Bisa Hidup dan Kerja di Bulan dalam Waktu Dekat

28 November 2022 - 12:26

Peninggalan Budaya Periode Megalitik Tua Ditemukan di Pamona Barat

24 November 2022 - 14:23

Suhu Udara Kota Palu Tertinggi ke-3 di Indonesia, Ini Sebabnya

7 November 2022 - 00:24

Fenomena 3 November Sebabkan Waktu Salat Bergeser Lebih Awal

2 November 2022 - 23:40

Pertamina Temukan Cadangan Gas Baru Di Bojonegoro

28 Oktober 2022 - 10:46

Trending di Sains