Cuma Ada di Sulteng, Cacing Ini Masuk Ke Tubuh dan Serang Hati
LIKEIN, SIGI – Adalah Cacing Schistosoma, di Indonesia hanya bisa ditemui di Sulawesi Tengah (Sulteng). Hewan ini menyerang manusia, keong, serta mamalia lainnya dengan cara masuk melalui pori-pori dan menuju organ hati.
Dilansir dari data yang didapatkan di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) diperkirakan setidaknya terdapat 236,6 Juta orang membutuhkan pencegahan Schistosomiasis pada tahun 2019.
Di Sulteng, tepatnya di Kabupaten Sigi, dilaporkan beberapa kasus yang disebabkan cacing tersebut.
Kepala Dinkes Kabupaten Sigi, dr Sofya Mailili, mengatakan, dalam beberapa kasus, korban tidak mengetahui dirinya telah terjangkit Schistosomiasis hingga masuk rumah sakit.
“Ini tidak langsung, tapi begitu sudah parah kita temukan di rumah sakit, kita periksa cacingan, periksa lagi ternyata ada telur Schisto,” ucapnya kepada Likein.id pada Jumat, 17 Juni 2022.
Katanya, penyebaran cacing ini hanya ada di Sulteng, tepatnya di Danau Lindu, Kabupaten Sigi, dan Lembah Napu, Kabupaten Poso.
Cacing menjangkit manusia atau mamalia lain saat melakukan kontak langsung dengan air di rawa-rawa tanpa pelindung kaki, sehingga cacing seukuran rambut langsung memasuki tubuh manusia lewat pori-pori.
“Cacingnya melalui perantaraan keong masuk melalui kulit, tembus ke aliran darah dan menumpuk di hati,” tambahnya
Untuk mengatasi dan mengurangi terjadinya kasus, Dinkes Sigi berupaya dibantu oleh jajaran Kementrian melakukan pencegahan melalui edukasi kebersihan dan pemeriksaan rutin.
“Oleh karena itu pendidikan masyarakat perlu, konsumsi air bersih, dan BAB di tempatnya,”pungkasnya. (Qadri/Kn)