Selamat! Dua Pelajar Asal Morowali dan Bangkep Terpilih Jadi Calon Paskibraka Nasional di IKN
LIKEIN, PALU – Dua pelajar asal Kabupaten Morowali dan Kabupaten Banggai Kepulauan telah berhasil terpilih sebagai Calon Paskibraka Nasional 2024 dari Provinsi Sulawesi Tengah. Mereka akan menjadi bagian dari pasukan pertama yang mengibarkan bendera merah putih di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Mereka adalah Mickhael Mikha Laempah dari SMA Negeri 1 Tinangkung, dan Zahra Aisyah Aplizya dari SMA Negeri 2 Bungku.
Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sulawesi Tengah, Mohammad Rachmat Syahrullah mengatakan, kedua pelajar tersebut berhasil menonjol di tingkat provinsi dengan meraih peringkat tertinggi dalam seleksi.
Zahra meraih peringkat satu dari kelompok calon paskibraka putri, sementara Mickhael merupakan peringkat satu dari kelompok calon paskibraka putra.
“Pertama-tama kami mengucapkan selamat buat dua adik yang terpilih sebagai Calon Paskibraka Nasional tahun 2024 utusan Provinsi Sulawesi Tengah, yakni Zahra dan Mickhael,” ujar Rachmat kepada Likein.id, Senin (24/6/2024).
Sesuai arahan dari Presiden Jokowi, upacara peringatan HUT Proklamasi tahun ini akan diadakan untuk pertama kalinya di IKN.
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Calon Paskibraka akan diadakan pada tanggal 12 Juli 2024 di Jakarta. Para paskibraka tingkat pusat akan berangkat menuju IKN pada tanggal 10 Agustus 2024 melalui Balikpapan.
Pengukuhan Paskibraka tingkat pusat tahun 2024 akan dilangsungkan pada tanggal 15 Agustus oleh Presiden Jokowi di area IKN.
Sebelumnya, meskipun empat anak telah dikirim ke Jakarta sebagai perwakilan Sulawesi Tengah dalam seleksi paskibraka nasional, Zahra dan Mickhael terpilih untuk mewakili provinsi Sulteng di tingkat nasional.
Kedua pelajar yang terpilih diharapkan dapat menjadi duta yang membanggakan provinsi dalam kegiatan paskibraka Nasional tahun ini dan mendapatkan posisi-strategis.
“Kami harap tahun ini Provinsi Sulawesi Tengah akan bisa mendapatkan posisi-posisi yang penting, yang strategis, yang tersorot, yang bisa menjadi kebanggaan kita semua. Tapi apapun itu, kami akan men-support mereka untuk bisa melakukan yang terbaik,” tutur Rachmat.
Sebelum berangkat ke tingkat nasional, Zahra dan Mickhael akan menjalani karantina provinsi selama dua hingga tiga minggu ke depan.
Tim paskibraka Provinsi Sulteng akan mempersiapkan mereka untuk mengoptimalkan kemampuan mereka agar dapat tampil maksimal di tingkat nasional.
“Mereka akan kami persiapkan sebaik-baiknya, kami akan bekali mereka dengan skill-skill dan keterampilan-keterampilan yang kiranya nanti akan menunjang skill dan performance mereka saat latihan di tingkat nasional,” pungkas Ketua PPI Sulteng. (Inul)