Masih Ada 1,73 Persen Rumah Tidak Layak Huni di Kota Palu, Berikut Jumlah dan Sebarannya

waktu baca 1 menit
Ilustrasi rumah tidak layak huni. (Foto: Pixabay)

LIKEIN, PALU – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palu mencatat rata-rata persentase rumah layak huni (RLH) di Kota Palu tahun 2022 sebesar 98,27 persen. Artinya masih ada 1,73 persen Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kota Palu.

Dari total delapan kecamatan di Kota Palu, Kecamatan Ulujadi menjadi daerah dengan persentase RTLH tertinggi di Kota Palu, yakni mencapai 4,00 persen dari total 6.352 rumah penduduk atau terdapat 96 persen rumah layak huni.

Baca Juga :   Warga Indonesia Peringkat Satu Kecanduan 'Scrolling HP' di Dunia

Angka tersebut disusul oleh Kecamatan Tawaeli dengan persentase rumah tidak layak huni sebesar 3,60 persen dari jumlah 3.968 rumah penduduk atau terdapat 96,40 persen rumah layak huni.

Kemudian Kecamatan Palu Utara dengan persentase rumah tidak layak huni sebesar 3,24 persen dari jumlah 5.149 rumah penduduk atau terdapat 96,76 persen rumah layak huni.

“Kecamatan dengan tingkat hunian layak huni paling tinggi adalah Kecamatan Tatanga dengan persentase mencapai 99,13 persen. Dari jumlah rumah 11.663, yang tidak layak huni di kecamatan ini hanya 0,87 persen,” jelas Kepala BPS Kota Palu, G. A. Nasser, Rabu (2/8/2023).

Baca Juga :   Fakta Ikan Tembakul, Bisa Bertahan di Darat Hingga 8 Menit

Adapun kecamatan dengan persentase RLH paling tinggi lainnya di antaranya yaitu Kecamatan Palu Timur dengan presentase 99,10 persen dari total 6.330 rumah, Kecamatan Palu Selatan dengan presentase 98,84 persen dari total 15.968 rumah, Kecamatan Palu Barat dengan presentase 98,66 persen dari total 9.689 rumah, dan Kecamatan Mantikulore dengan presentase 98,37 persen dari total 15.102 rumah. (Inul/St)

Facebook Comments Box