Hadiri Rakornis, Wagub Sulteng Sebut Perpustakaan Sebagai Wahana Belajar Sepanjang Hayat

waktu baca 2 menit
Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Ma'mun Amin, hadiri Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) dalam bidang Perpustakaan dan Kearsipan Sulteng. Foto : Humas Bupati Sigi

LIKEIN, – Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Ma’mun Amir, sebut perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat saat hadiri Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) dalam bidang Perpustakaan dan Kearsipan Sulteng.

Rapat tersebut bertema, Transformasi Perpustakaan dan Kearsipan untuk mewujudkan ekosistem digital di setiap daerah.

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Ma’mun Amir, mengatakan, bahwa perpustakaan miliki peranan sangat penting dan strategis dalam pengembangan budaya baca masyarakat.

“Melalui tugas dan fungsinya sebagai institusi pengelolaan karya tulis, karya cetak dan atau karya rekam secara profesional guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian informasi dan rekreasi para Pustakawan,” ucap Wagub Sulteng, Selasa 7 Juni 2022.

Ma’mun menjelaskan, untuk memperkuat peranan perpustakaan dalam peningkatan sumber daya manusia yang unggul sesuai Visi Misi Gubernur Sulteng, Gerak Cepat Menuju Sulawesi Tengah Lebih Sejahtera dan Lebih Maju.

Kegiatan Rakornis tersebut, di hadiri antara lainnya, Pemerintah Kabupaten Sigi, Wakil Bupati Sigi, Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhammad Syarif Bando, Kepala Arsip Nasional RI, yang diwakili oleh Deputi Desi Pratiwi, Plh, Bupati Banggai Kepulauan, Ketua DPRD Kabupaten Banggai Kepulauan.

Lanjutnya, terdapat Wakil Bupati Banggai Laut, Sekretaris Daerah Banggai, Unsur Formopimda Banggai Kepulauan, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Sulteng serta Kabupaten Kota, serta para Arsiparis dan Pustakawan.

Ma’mun berharap, melalui Rakornis ini dapat melahirkan suatu gagasan dan rumusan yang nantinya dapat di jadikan bahan acuan dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah.

“Berharap agar program dan kegiatan pembangunan di bidang perpustakaan dan kearsipan yang lebih aplikatif dan implementatif,” tutupnya.

Wagub Sulteng menambahkan, semoga kedepannya aplikatif dapat di terapkan oleh semua organisasi perangkat daerah, Provinsi maupun Kabupaten/Kota.

“Apabila di terapkan, terwujudnya pembangunan yang lebih sejahtera dan lebih maju melalui bidang perpustakaan dan kearsipan. (Angel/Fadhila)

Facebook Comments Box